3.3.a.6 Refleksi
Terbimbing Modul 3.3 Pengelolaan Program yang
Berdampak Pada Murid
Oleh
Tri Andari
Setyaningrum_CGP Angkatan 4_SMA Negeri 7 Surakarta
Tujuan Pembelajaran Khusus:
1. CGP dapat melakukan refleksi
dan metakognisi terhadap proses pembelajaran yang telah mereka lalui.
2. CGP menggunakan pemahaman
barunya untuk memperbaiki proses pembelajaran yang diampunya. Anda telah
sampai pada fase refleksi terbimbing.
1.
Apa yang menarik bagi Anda
setelah mempelajari pengelolaan program yang berdampak pada murid?
Hal yang
menarik bagi saya setelah mempelajari pengelolaan program yang berdampak pada
murid adalah saya mendapatkan gambaran bagaimana pemanfaatan sumber daya asset yang dimiliki sekolah sehingga dapat
diidentifikasi dan dijadikan sebagai program sekolah yang berdampak pada murid
tentang prioritas kebutuhan sekolah, , lebih memahami bentuk-bentuk program
sekolah, tahapan pengelolaan program yang efektif dan berdampak secara langsung
bagi murid serta mengevaluasi praktik yang selama ini dijalankan disekolah
dengan menggunakan strategi Monitoring, Evaluasi, Learning dan Reporting (MELR)
dan mengidentifikasi manajemen risiko dari sebuah program yang akan dirancang
maupun yang sudah dirancang dan menjadi program sekolah yang berlangsung selama
ini. Guru dapat
menjadikan murid sebagai pemimpin bagi proses pembelajaran mereka sendiri, maka
guru dapat memberikan kesempatan kepada murid untuk mengembangkan perannya
dalam mengelola pembelajaran mereka sendiri, sehingga potensi
kepemimpinan mereka dapat berkembang dengan baik
Program
yang dirancang pihak sekolah atau guru harus benar-benar melibatkan murid dalam
hal voice(suara) tentang cara memberdayakan murid agar mempunyai
kekuatan untuk memengaruhi perubahan. Suara murid memberikan kesempatan bagi
murid untuk berkolaborasi dan membuat keputusan dengan orang dewasa seputar apa
dan bagaimana mereka belajar dan bagaimana pembelajaran mereka dinilai.,choise(pilihan) yaitu
jika guru menginginkan murid mengambil peran tanggung jawab untuk
pembelajaran mereka, maka guru harus memberikan murid kesempatan untuk
memilih apa dan bagaimana mereka akan belajar, serta ownership(kepemilikikan) yakni
ketika murid terhubung (baik secara fisik, kognitif, dan sosial
emosional) dengan apa yang sedang dipelajari, terlibat aktif dan menunjukkan
minat dalam proses belajarnya, maka tingkat rasa kepemilikan mereka terhadap
proses belajar tinggi. Pentingnya mempertimbangkan aspek suara, pilihan, dan
kepemilikan murid dalam menumbuhkembangkan kepemimpinan murid. Program sekolah
diharapkan memberikan dampak yang positif bagi murid,guru dan sekolah menuju
sebuah perubahan yaitu budaya positif di sekolah dan sekaligus secara
bersamaan guru dapat membangun karakter murid yang:
1.
beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia
2.
berkebinekaan global.
3.
mampu bergotong royong.
4.
mandiri
5.
berpikir kritis
6.
kreatif
Hal lain
yang menarik bagi saya adalah peran sebuah komunitas sangat penting dalam
membangun sebuah program yang berdampak bagi murid.Dimulai dari komunitas
keluarga,komunitas kelas dan antar kelas,komunitas sekolah,komunitas sekitar
sekolah,serta komunitas yang lebih luas. Kesemua komunitas tersebut secara
langsung maupun tidak langsung memengaruhi proses pembelajaran murid.
Komunitas-komunitas tersebut merupakan aset sosial yang dapat dimanfaatkan
untuk meningkatkan kualitas program/kegiatan pembelajaran di sekolah, termasuk
dalam menumbuhkembangkan kepemimpinan murid, yaitu dengan bersama-sama
ikut mempromosikan dan mendorong ‘suara, pilihan, kepemilikan’ dalam
berbagai peran yang mereka mainkan dan interaksi mereka dengan murid.
2.
Apa yang mengejutkan yang
Anda temukan dalam proses pembelajaran tentang pengelolaan program yang
berdampak pada murid?
Hal yang
membuat saya terkejut yang saya temukan dalam proses pembelajaran tentang pengelolaan
program yang program yang berdampak pada pak pada murid yaitu kegiatan
pembelajaran yang berdampak bagi murid ternya guru hanya bertugas sebagai
pendamping dan koordinator kegiatan, guru memberikan murid memiliki hak penuh
dalam membuat sebuah program,melaksanakan program serta melakukan evaluasi dan
refleksi. Tugas guru sebenarnya hanya menyediakan lingkungan yang menumbuhkan
budaya di mana murid memiliki suara, pilihan, dan kepemilikan dalam apa yang
mereka tetapkan, bagaimana mereka melaksanakan program mereka, dan bagaimana
mereka merefleksikan dari apa sudah mereka lakukan. Bentuk-bentuk program yang berdampak pada murid tidak terlepas dari
program dengan menggunakan tahapan BAGJA (Buat Pertanyaan, Ambil Pelajaran,
Gali Mipmpi, Jabarkan Rencana dan Atur Eksekusi), Cara memonitor dan
mengevaluasi program yang sudah dibuat dengan mempertimbangkan manajemen
risiko.Bentuk pelaporan dengan menggunakan strategi MELR: Monitoring,
Evaluation, Learning, Reporting (Monitoring, Evaluasi Pembelajaran, Laporan)
3.
Apa yang berubah yang akan Anda lakukan
setelah memahami atau mempelajari materi ini?
Perubahan
yang akan saya lakukan setelah memahami dan mempelajari materi di modul 3.3.
ini yaitu:
ü Membuat
program sekolah yang berdampak pada murid dengan memberdayakan 7 aset sekolah
yang ada.
ü
Merancang program dengan menggunakan tahapan BAGJA,
ü
Melakukan Monitoring dan mengevaluasi program yang sudah dibuat
berdasarkan 12 prinsip dasar Monitoring Evaluasi
ü
Menyusun pelaporan dengan menggunakan strategi MELR: Monitoring,
Evaluation, Learning, Reporting (Monitoring, Evaluasi Pembelajaran, dan
Laporan).
ü
Menerapkan manajemen Risiko dari setiap program yang akan dilaksanakan
di sekolah
ü
Mengatur ulang dan mengevaluasi praktik program yang selama ini
dilaksanakan disekolah dengan menerapkan materi yang telah dipelajari dimodul
3.3 ini.
4.
Apa yang menantang
bagi Anda untuk memahami apa yang disampaikan dalam modul ini?
Keterbatasan
waktu untuk mendalami materi yang berkaitan dengan program atau kegiatan yang
berdampak bagi murid.Materi ini sangat penting untuk menumbuhkan sebuah
tanggungjawab,kedisiplinan serta keaktifkan murid dalam kegiatan kelas atau
sekolah.Membutuhkan waktu dan pemikiran yang kreatif, inovatif dan improvisasi
untuk mengembangkan sebuah program kelas/sekolah yang memang benr-benar berdampak
pada murid. Dengan mengajak serta melibatkan seluruh komunitas sekolah
terlibat dalam kegiatan program sekolah masih menjadi tantangan tersendiri bagi
saya,karena tidak semua guru,masyarakat sekitar memiliki rasa kepedulian dalam
mengembangkan:
a.
Program sekolah khususnya yang berdampak bagi murid dimana peran
komunitas masih sangat diperlukan untuk mendukung kelancaran program sekolah.
b.
Mengidentifikasi asset yang dimiliki sekolah yang akan dijadikan sebagai
sumber pengembangan program sekolah.Membutuhkan kerja sama semua pihak untuk
bersama-sama dalam memanfaatkan aset yang dimiliki oleh pihak sekolah.
c.
Kegiatan berkelanjutan dari sebuah program.Biasanya program sekolah
hanya bertahan beberapa tahun atau tidak mengalami perkembangan yang signifikan
dan terkadang belum dapat dirasakan oleh murid secra maksimal.
5.
Sumber-sumber dukungan yang saya miliki untuk
membantu saya menyusun program yang berdampak pada murid.
- Dukungan dimulai dari diri saya sendiri yang memiliki tekat yang
kuat,rasa tanggungjawab serta kreatif untuk melakukan sebuah perubahan
yang positif dalam hal pengelolaan sumber daya atau aset sekolah untuk
kemajuan pendidikan khususnya di sekolah saya.
- Dukungan dari kepala sekolah,rekan guru,tenaga kependidikan untuk
andil dalam pelaksanaan program sekolah
- Murid yang aktif dan mandiri juga membantu saya dalam melaksanakan
kegiatan kelas/sekolah
- Lingkungan sekolah yang aman,nyaman akan membantu dalam
melaksanakan program sekolah
- Peran tokoh agama serta budaya di lingkungan sekitar sekolah yang
bersedia untuk berkolaborasi dengan pihak sekolah,akan membantu saya dan rekan
guru dalam melaksanakan kegiatan sekolah
- Dukungan finansial dari anggaran BOS maupun dari pihak komite
sekolah yang akan membantu dalam hal keuangan.Karena semua kegiatan pasti
membutuhkan dana untuk kelancaran kegiatan
Demikian refleksi terbimbing yang
sudah saya buat tentang Pengelolaan Program yang berdampak pada Murid.Semoga
dengan mempelajari dan memahami modul ini,saya bisa segera melaksanakan program
sekolah serta melakukan pengimbasan kepada rekan guru di sekolah saya agar
tercipta pembelajaran di sekolah yang berpihak pada murid.
No comments:
Post a Comment